DEPOK-Kompassindo
Disinyalir
lelah serta perlu mendapatkan pengalaman baru dan menambah wawasan Kepala Dinas
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok akhirnya dirotasi atau
mutasi menjadi Kadis Tenaga Kerja.
“Mutasi
atau rotasi dalam OPD sangat dibutuhkan untuk memberikan pengalaman, penyegaran dan lainnya jadi wajar saja kegiatan
itu dilakukan,” tutur Walikota Depok Mohammad Idris usai melantik dan merotasi
empat pejabat baru, Rabu (13/02/2019).
Jajaran
aparatur sipil negara (ASN) atau pegawai
negeri di Kota Depok terlebih ditingkat kepala dinas (Kadis) atau kepala
organisasi perangkat daerah (OPD) sebaiknya menjabat paling lama tiga tahun
kemudian dirotasi untuk menambah pengalaman dan kebutuhan kopentensi yang ada.
“Sewajarnya
paling lama memang tiga tahun menjabat terus di rotasi agar menambah pengalaman
di bidang lain, tuturnya termasuk mutasi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok Manto yang dipindah menjadi Kepala Dinas
Tenaga Kerja untuk kemajuan pemerintahan dan pembangunan Kota Depok dimasa
mendatang,” jelasnya.
Ditambahkam
Mohammad Idris, Pengganti Kepala Dinas PUPR
Kota Depok dan Kepala masih harus mengikuti lelang terbuka yang akan
dipersiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
“Untuk
Pak Manto mungkin sudah lelah menduduki jabatan Kadis PUPR selama tiga tahun
sehingga dipindah ke Kadis Tenaga Kerja,” tukasnya..
Selain
Manto yang dimutasi menjadi Kadis Tenaga Kerja dari Kadis PUPR juga dilantik
Farah Mulyati menjadi staf ahli Walikota Bidang Administrasi dan Pemerintahan,
Ahmad Kafrawi menjadi Asisten Ekonomi dan Pembangunan dan Diah Sadiah Kepala
Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan. (RS)