DEPOK-KOMPASSINDO
Permasalahan sampah memang permasalahan kota-kota besar. Tak
terkecuali kota Depok, dengan kepadatan penduduk yang ada, dan sebagai penyanggah
ibu kota, sampah menjadi PR (pekerjaan rumah) yang tidak ringan.
“Permasalahan sampah adalah tanggung jawab kita bersama,”
ungkap Ety Suryahati, Kadis LHK (Lingkungan Hidup dan Kebersihan), dalam acara
Ngopi Bareng Sekber, senin (11/11/19), di kantor Sekber.
Ety yang didampingi olek Sekdis LHK – H. Ridwan, Iyay
Gumilar – Kabid Kebersihan, dan Ardan – Kepala UPT TPA Cipayung dalam
paparannya menjelaskan, sesuai dengan UU 18-2018, dan juga peraturan daerah
bahwa permasalahan sampah memang menjadi tanggung jawab bersama.
Karena menurut Ety, setiap orang minimal menghasilkan sampah
0,5-0,6. Jadi hal ini menjadi permasalahan bersama.
“Jadi penanggulangannya tidak hanya di hilir (TPA), tetapi
juga di Hulu (sejak sampah itu di produksi,” kata Ety lagi.
Lebih jauh Ety memaparkan, pengelolaan sampah itu harus
bersama. Dari mulai pemerintah, masyarakat, dan swasta. Sedangkan LHK dan dinas
terkait sudah mengupayakan semaksimal mungkin dengan memberikan penyuluhan ke
lingkungan, menyediakan 30 UPS (Unit Pengelolaan Sampah) di beberapa wilayah,
400 bank sampah, serta himbauan kepada relawan untuk peduli sampah
bersama-sama.
“Dengan 2000 petugas yang ada, itu pun terbagi sesuai fungsi
dan tanggungjawabnya, LHK memang terus mengupayakan bagaimana sampah
diselesaikan dari hulu terlebih dahulu,” kata Ety lagi.
Pemilahan sampah yang organik dan non organik, juga menjadi
salah satu penanganan yang dilakukan pemerintah Depok.
“Alhamdulillah sekitar 20 persen penanganan sampah dari
mulai rumah sudah tertangani. Menurut catatan kami daerah Tanah Baru menjadi
percontohan bagaimana sampah dari mulai rumah hingga TPA tertangani dengan
baik,” jelas Ety.
Acara yang dibuka oleh Panitia Tetap (pantap) – Tony Yusep,
dan dimoderatori oleh Putra Gara itu terbagi dua sesi tanya jawab. Inti dari
diskusi tersebut, bagaimana penanggulangan masalah sampah dapat teratasi.
Penjelasan Ety juga dilengkapi oleh sekdis, kabid dan KaUPT
terkait menjalankan program pemerintah Depok yang bersih dan nyaman. ( RS )